SENTANI | Papuareels.id – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Kabupaten Jayapura, Elisa Yarusabara, meresmikan alat produksi pakan ternak di Kampung Sereh, Distrik Sentani. Peresmian ini menandai pemanfaatan Dana Desa tahap satu tahun 2024 untuk mendorong sektor produksi dan perekonomian kampung.
Dalam sambutannya, Elisa Yarusabra mengapresiasi langkah inovatif pemerintah Kampung Sereh dalam mengelola dana desa sesuai amanat Peraturan Menteri Desa (Permendesa) mengenai prioritas penggunaan Dana Desa 2025. Ia menilai kampung tersebut telah mengambil langkah strategis dengan membangun sektor produksi melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) atau Badan Usaha Milik Kampung (BUMKam).
"Kepala Kampung, aparat kampung, BAMUSKAN, dan seluruh pihak terkait telah berpikir maju dalam mencari solusi atas permasalahan dasar di kampung. Mereka juga melihat peluang pasar, terutama dalam penyediaan pakan ternak seperti pakan ikan, ayam, dan babi, yang selama ini masih bergantung pada produk dari luar," ujar Yarusabara.
Dengan hadirnya alat produksi ini, Kampung Sereh diharapkan dapat memanfaatkan bahan baku lokal, seperti jagung, untuk diolah menjadi pakan ternak yang bernilai ekonomis. Langkah ini tidak hanya membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pakan ternak secara mandiri tetapi juga membuka peluang peningkatan pendapatan melalui pemasaran ke kampung-kampung sekitar.
Lebih lanjut, Yarusabra menekankan pentingnya dukungan berkelanjutan dari pemerintah kampung dalam pengelolaan alat produksi ini. "Kita harapkan ada support dari Dana Desa agar bahan baku lokal bisa tersedia secara berkelanjutan dan produksi pakan ternak dapat berjalan dengan baik," tambahnya.
Inovasi ini diharapkan dapat memperkuat kemandirian ekonomi Kampung Sereh serta membantu pemerintah daerah dalam memenuhi kebutuhan pakan ternak secara lokal. (DanTop)
