WAMENA | Papuareels.id – Tim Komisi II DPR RI bersama Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) RI, Dr. Ribka Haluk, melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Papua Pegunungan pada Jumat (tanggal disesuaikan). Kunjungan ini dalam rangka meninjau rencana pembangunan Kantor Gubernur Provinsi Papua Pegunungan di kawasan Gunung Susu, serta mendengarkan langsung aspirasi masyarakat terkait pemekaran daerah otonomi baru (DOB).
Rombongan disambut oleh jajaran pemerintah daerah dan tokoh masyarakat setempat. Dalam agenda kunjungan, Tim Komisi II DPR RI dan Wamendagri meninjau langsung lahan yang direncanakan sebagai lokasi pembangunan Kantor Gubernur. Lokasi tersebut diproyeksikan menjadi pusat pemerintahan provinsi baru hasil pemekaran dari Provinsi Papua.
Setelah melakukan peninjauan, kegiatan dilanjutkan dengan dialog bersama masyarakat dari delapan kabupaten di wilayah Papua Pegunungan. Dialog terbuka ini berlangsung di Gereja Baptis Wesaroma, Pikhe, Wamena.
Dalam pertemuan tersebut, masyarakat menyampaikan aspirasi kuat terkait keinginan pemekaran wilayah baru sebagai bagian dari percepatan pembangunan dan pemerataan pelayanan publik di wilayah pegunungan. Perwakilan dari masing-masing kabupaten menyuarakan pentingnya akses terhadap infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan yang lebih merata melalui pembentukan DOB baru.
Wamendagri Ribka Haluk menegaskan bahwa pemerintah pusat terbuka terhadap aspirasi masyarakat, namun seluruh proses pemekaran akan tetap mengacu pada regulasi yang berlaku.
“Kami datang untuk mendengar langsung suara rakyat, dan akan kami bawa aspirasi ini ke tingkat pusat. Semua akan dikaji sesuai prosedur dan kebutuhan strategis nasional,” ujarnya.
Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam memastikan keberlanjutan pembangunan di Papua Pegunungan serta membuka ruang dialog antara masyarakat, pemerintah daerah, dan pemerintah pusat. (DanTop)
