SENTANI | Papuareels.id — Pelaksanaan Operasi Zebra Cartenz 2025 memasuki hari ke-11 mengungkap masih tingginya pelanggaran lalu lintas di wilayah Kabupaten Jayapura.
Operasi yang dipimpin Kasat Lantas Polres Jayapura, AKP Robertus Rengil, digelar di depan kantor Dinas Perhubungan Doyo Baru dengan dukungan petugas gabungan dari Dishub dan Jasa Raharja, Kamis (27/11/2025).
Dalam operasi tersebut, aparat menemukan puluhan pelanggaran baik dari pengendara roda dua maupun roda empat. Upaya pemeriksaan dilakukan untuk mengendalikan potensi kecelakaan yang kerap dipicu pelanggaran kasat mata di jalan raya.
Hasil penindakan mencatat 2 pengendara diberikan tilang karena pelanggaran berat, sementara 92 lainnya mendapat teguran setelah diberikan pembinaan langsung oleh petugas.
Pada kategori roda dua, 62 pelanggaran ditemukan, didominasi oleh 32 pengendara yang tidak menggunakan helm SNI. Pelanggaran lain yang cukup memprihatinkan ialah 6 pengendara di bawah umur, 12 melawan arus, serta 2 pengendara terindikasi konsumsi alkohol saat berkendara.
Sementara untuk kendaraan roda empat, 32 pelanggaran terdata. Di antaranya, 14 pengemudi tidak memakai sabuk keselamatan, 6 masih menggunakan ponsel saat mengemudi, serta 8 pengemudi yang kedapatan masih di bawah umur.
Kasat Lantas AKP Robertus Rengil menegaskan bahwa operasi ini bukan semata tindakan represif, melainkan upaya menumbuhkan budaya tertib berlalu lintas di tengah masyarakat.
“Keselamatan harus menjadi prioritas. Pelanggaran kecil pun bisa menyebabkan kecelakaan besar. Melalui operasi ini, kami ingin meningkatkan kesadaran masyarakat agar lebih disiplin di jalan,” ujarnya.
Polres Jayapura menegaskan akan terus melakukan pengawasan intensif demi menekan angka kecelakaan di wilayah hukumnya.
